Ada yang tahu Pamekasan tidak
teman-teman? Pamekasan terletak di pulau Madura loh, untuk sampai ke Pamekasan
harus menyebrang dulu menggunakan kapal, tapi kan sekarang sudah ada Jembatan
Suramadu nih, jadi tinggal nyebrang aja deh hehehe.
Oiya kawan, tau khas daerah Pamekasan
tidak? Sudah terkenal sampai keluar negeri loh…
Apa
hayo?hahaha. Yaudah deh saya kasih jawabannya ya hehe. Khas daerah Pamekasan
ini adalah Batik Tulis Pamekasan. Pasti semuanya sudah tau batik kan?
Lalu, apa ke khas an dari batik tulis
Pamekasan min? Batik tulis Pamekasan
memiliki warna yang terang dan motif yang unik. Warna yang digunakan
melambangkan watak atau sifat orang Madura loh, yaitu berani. Warna yang biasa
digunakan dan banyak dicari pembeli itu adalah warna merah, biru dan
hijau. Motif nya juga banyak sekali loh kawan, ada motif Kerabhan Sape,
motif batik Sakereh dan motif
Manik-manik.
Pengrajin batik tulis Pamekasan terletak
di Desa Klampar, Proppo, Pamekasan. Dekat dengan rumah saya loh teman-teman
hehehe. Setelah di produksi di desa Klampar, kemudian batik-batik ini dijual di
pasar Batik, yakni Pasar Tujuh Belas Agustus. Saya penasaran kenapa yaa kok
diberi nama pasar tujuh belas agutus hehehe. Disana terdapat banyak sekali
ruko-ruko penjual batik tulis khas Pamekasan. Harga batik tulis nya pun
bervariasi kawan, ada yang 50.000 hingga
juga ada yang harganya 5 juta loh teman-teman hahaha. Tingkat kemahalan batik
ditentukan berdasarkan tingkat kesulitan motifnya, jadi semakin rumit motif
semakin mahal juga harganya.
Jadi untuk teman-teman pembaca, jika
berkunjung ke Pamekasan jangan lupa yaa mampir ke Pasar Batik, rugi loh kalau
sudah jauh-jauh ke Pamekasan gak beli batik hehehe.